Pada saat ini, pelayan membawakan semangkuk sup panas untuk semua orang. Ketika sup itu diberikan ke sisi Chi Yi, dia berniat mengulurkan tangan untuk mengambilnya, namun Lu Liye mengambilnya terlebih dahulu.
"Jangan pegang, jangan pegang, biarkan aku yang mengambilnya! Hati-hati panas…" Lu Liye bangkit berdiri dan membawa sup panas ke sisi Chi Yi dengan hati-hati. "Tunggu dingin dulu, baru makan sup ini. Jangan sampai mulutmu terbakar…"
Chi Yi memandang Lu Liye tanpa berkata-kata. Kemudian, dia mencondongkan tubuhnya ke dekat telinga pria itu dan berbisik kepadanya dengan suara rendah, "Tingkah lakumu ini terlalu berlebihan!"
"Kamu kedinginan?"" Lu Liye tidak menjawab dengan benar, dia segera melepas jasnya dan memakaikannya di bahu kecil Chi Yi. "Mungkin karena suhu AC-nya terlalu rendah, jangan sampai kedinginan!"
"..." Chi Yi tidak tahu harus berkata apa lagi. Anak ini benar-benar pintar bermain sandiwara sendirian! Batinnya.
