Chi Yi pun membuka selimut lalu turun dari ranjang, berencana turun ke bawah untuk minum air. Ketika tiba di ruang tamu lantai satu, dia tidak sengaja bertatapan dengan Chi Zuxu yang duduk di sofa bermain tengah ponsel. Dia hanya memainkan sebuah permainan yang membosankan untuk menghabiskan waktu karena dirinya tidak bisa tidur. Hatinya saat ini bagaikan kapas yang penuh dengan air, sangat berat dan sesak, sangat tidak enak.
Kemudian, Chi Yi langsung mengalihkan tatapan matanya. Dia memutari sofa dan berlalu. Tetapi, tiba-tiba lengan kecilnya ditahan oleh tangan besar hingga tubuhnya jatuh masuk ke dalam dada yang bidang dan kuat. Rupanya, Chi Zuxu menariknya dari belakang. Napasnya menjadi sesak dan jantungnya berdetak cepat.
Chi Zuxu menundukan kepala, lalu mendekati Chi Yi. "Kamu masih marah?"
"..." Chi Yi menundukkan kepala dan tetap tidak berbicara.
"Tidak mau berbicara padaku?" Chi Zuxu memiringkan kepalanya hingga dia dapat melihat wajah Chi Yi.
