Sebelum pergi, dengan serius Shao Moqian memperingatkan, "Hei! Jangan salahkan aku sebagai sahabat tidak memperingatkanmu, kamu jangan masuk ke dalam jaring cinta ini. Carilah jaring cinta yang normal, aku tidak akan bawel lagi, tetapi jaring cinta ini jelas-jelas beracun. Kamu sungguh jangan sampai masuk ke dalamnya. Hati-hati sampai saatnya semua orang akan menjauhimu, sehingga kamu kehilangan lebih banyak."
Chi Zuxu duduk di ruang tamu seorang diri dengan kepala tertunduk. Dia terus menghisap sebatang demi sebatang rokok. Dia sendiri mengerti perkataan Shao Moqian ini, sebagai orang yang bersangkutan, tentu dirinya lebih mengerti daripada siapapun. Tetapi banyak hal mudah untuk dikatakan, tetapi sulit untuk dilakukan. Ini merupakan dua hal yang berbeda. Matanya yang gelap menjadi kabur karena asap rokok, dia menjulurkan tangannya dan mematikan rokok yang ada di jarinya ke dalam asbak. Lalu, dia pun berdiri dan naik ke lantai atas.
***
Keesokan harinya.
