Wei'ai berjalan di depan, menggandeng Shen Shaobai dan berjalan keluar dari Bar TISE.
Di musim panas, udaranya sedikit pengap, angin bertiup pelan, meredam rasa panas… Jalanan penuh dengan lentera, kesibukan masih dapat terlihat, dan suasananya masih ramai.
Dari kejauhan, Paman Zhong melangkah maju.
Awalnya, Paman Zhong seharusnya menunggu di tepi laut. Sudah ada sopir lain yang bertugas menjemput disini… Tapi sebelum ini, dia mengantar Wei'ai ke bar TISE dan menggantikan pengemudi yang menunggu di sini.
Di dalam mobil, AC meniupkan udara dingin, menyejukkan suasana. Shen Shaobai duduk di kursi penumpang, dan Wei'ai duduk di sebelahnya.
Tiba-tiba Wei'ai merasa sangat pusing dan kesadarannya semakin berkurang… Dia tidak sering minum alkohol. Segelas 'Manjusawa' tadi jelas kadar alkoholnya tidak rendah. Diam-diam, Wei'ai mengangkat matanya dan berkedip, menatap pria di sebelahnya.
