Berulang kali kepercayaan dirinya dihantam oleh Ding Qian, api pun berkobar di hati Chu Yuan. Rasa penghinaan yang kuat melonjak di hatinya, membuatnya berkata dengan getir, "Lalu apa yang kamu inginkan?"
Melihat penampilan Chu Yuan yang kecewa dan tertekan, hati Ding Qian tanpa sadar mulai melunak. Akan tetapi, ia tetap berkata dengan ekspresi kesal, "Aku ingin minum air!"
Seruan ini mengagetkan Chu Yuan, membuatnya tertegun sejenak. Perubahan ini tidak biasa. Ya, sesaat sebelumnya Ding Qian menyalahkannya, tetapi saat berikutnya perempuan itu hanya bilang bahwa dirinya hanya menginginkan minum segelas air.
"Apa? Aku haus jadi aku ingin minum. Kamu tidak juga memberikanku minum, kamu mau aku mati kehausan?" Tegur Ding Qian. Kali ini Chu Yuan bereaksi lalu buru-buru memberikan segelas air. Kemudian, ia memandanginya dengan cermat untuk memahami isi pikirannya.