"Nona Yang, tanganmu terluka. Aku akan membalut lukanya." Ujar seorang pelayan sambil bergegas membawa kotak obat, lalu dengan hati-hati membalutnya. Yang Yuxi tampak linglung dan membiarkan para pelayan mengobatinya.
Luka di tangannya itu akibat menginjak mangkuk porselen ketika jatuh ke lantai. Pecahan porselennya menyebabkan luka yang tidak dalam, tapi membuatnya berdarah.
Luka yang tidak bermasalah besar ini membuat para pelayan sedikit lega. Dengan hati-hati mereka membersihkan luka itu agar tidak menjadi infeksi. Pelayan itu juga mengolesinya dengan salep obat, kemudian menutupnya dengan plester luka.
Setelah semua itu selesai, air di bak mandi sudah siap. Para pelayan memanggil Yang Yuxi untuk masuk ke kamar mandi. Awalnya ia tidak ingin mandi, tetapi pakaiannya juga tidak bisa dipakai karena basah. Yang Yuxi pun menuruti nasihat pelayan. Ia hanya mandi sebentar lalu keluar.
