"... Hm?" Gu Shinian tanpa sadar langsung membuka matanya dengan lebih lebar, 'Apa… maksudnya? Apa dia… menerimaku?'
"Qin Muchen sangat menyukaimu, kan? Dia hanya menginginkan dirimu, kan?" Raut wajah tuan besar Qin begitu serius, "Jika memang seperti itu, maka aku akan memberikan kalian sebuah kesempatan. Kalian bisa menggunakan kesempatan ini atau tidak, itu sepenuhnya tergantung kepada dirimu sendiri."
Tuan besar Qin bangkit berdiri dan dia terlihat hendak pergi dari sana, "Ada banyak hal yang perlu dipelajari oleh menantu keluarga Qin. Jjika kamu bisa mempelajari semuanya, maka aku akan mengakuimu."
"Jika… aku tidak bisa?" Gu Shinian langsung bertanya dengan cepat.
Gu Shinian merasa cemas, 'Aku bukan orang yang pintar dan hanya Tuhan yang tahu apa yang harus aku pelajari!'
Tuan besar Qin mengendus dingin lalu malah bertanya kembali, "Menurutmu?"
Gu Shinian mengepalkan tangannya dengan erat, '... Aku harus meninggalkan Qin Muchen?'
