"... Anak keluarga Wen? Jadi… dia adalah anak perempuan yang tanpa sengaja menyelamatkanmu saat masih kecil?"
Bai Hengjin berkata dalam hati, 'Karena itu Gu Shinian hingga bisa menjadi seperti ini… jika ini semua memang benar maka…'
Bai Hengjin merasa pikirannya seketika menjadi sangat rumit.
Qin Muchen berdiri di depan jendela, dia membiarkan angin dingin berhembus melewati tubuhnya.
Qin Muchen berkata dalam hati, 'Benar, sangat ironis. Sekarang aku mengerti kenapa dia mengatakan bahwa aku membuatnya menjadi lelucon. Ini memang sebuah lelucon, benar-benar sebuah lelucon.'
"Kak, kali ini aku merasa bahwa aku… akan benar-benar kehilangan dirinya. Gu Shinian, dia sudah tidak menginginkanku lagi."
Bai Hengjin meremas kertas yang di tangannya itu lalu dia meletakkannya di atas meja. Dia menghela nafas yang berat lalu melihat bayangan punggung Qin Muchen dan merasa harus melakukan sesuatu.
…
Qin Muchen pergi lagi ke kota kecil Lucca.
