Asisten juri pergi untuk mengangkat telfon, kemudian ekspresi wajahnya tiba-tiba terlihat sedikit aneh.
Ia lalu melirik ke arah An Xiaowan, kemudian berjalan menuju ke meja juri dan langsung membisikkan sesuatu ke telinga seorang juri.
"Apa?" Kepala juri itu pun terkejut dan langsung melihat ke arah An Xiaowan. Jika dilihat sekilas, perempuan di hadapannya ini tidak hanya terlihat sangat cantik, tapi juga terlihat baik dan jujur, sama sekali tak terlihat seperti perempuan yang licik dan berbahaya.
Setelah hening selama beberapa detik, juri itu menggelengkan kepalanya, "Tidak bisa, ini terlalu disayangkan."
Juri itu melihat juri lain yang ada di sampingnya, kemudian dengan tegas berkata, "Bakat sebagus ini tidak bisa dilewatkan."
Beberapa juri itu tampak berkerumun dan memulai diskusi yang sangat panas.
An Xiaowan menyipitkan matanya, ia mulai memahami situasi yang terjadi.