"Jangan menangis lagi Sih, aku senang kalau kamu bisa menyelesaikan masalah kamu dengan bantuan Ethan. Tapi aku juga harus menyelesaikan masalahku dengan Gilang agar tidak pernah lagi mengancam kamu." ucap Abimanyu sambil mengusap air mata Kasih.
"Abi... kenapa kamu sangat keras kepala sekali? keadaan kamu sudah tidak seperti dulu Abi. Kamu ingin kita menikah cepat kan? kalau kamu ingin kita menikah cepat, kamu harus mendengarkan apa yang aku katakan Abi." ucap Kasih menangkup wajah Abimanyu dengan tatapan memohon.
Abimanyu menghela nafas dalam, berusaha memberikan penjelasan pada Kasih tentang harga diri sesama laki-laki.
"Dengarkan aku Sih, ada dua hal yang hanya dimiliki oleh seorang pria yang tidak punya apa-apa seperti aku ini. Harga diri dan bertahan. Hanya itu yang aku punya Sih." ucap Abimanyu seraya menatap penuh wajah Kasih yang sedang menatapnya.