Aku memang pengecut karena telah menyembunyikannya.
Takut kau menghindar, menjauh, lalu menghilang.
Entah sampai kapan harus begini.
Jikalau mata ini tak memandangmu, mungkin hidupku tidak akan serumit ini.
Memulai tertarik dan berakhir menginginkan dirimu.
Semua konsekuensi akan kuterima.
Kau ingin menjauh? Berlarilah secepat mungkin.
Tetapi, jangan kecewa bila keadaan selalu memihakku.
Kau ingin menghilang? Bersembunyilah ditempat yang aman sekali pun.
Namun, jangan salahkan semesta jika menginginkan kita bersama.
Karena sedikit saja kau lengah, aku pasti langsung menangkapmu tanpa ampun.
Takkan terlepas yang sudah menjadi milikku walau kau dan takdir begitu menentangnya.
Karena kau adalah takdirku.