"Kamu benar-benar ya. Enggak ada akhlak banget kamu. Marahin anak kecil di depan umum sampai dia takut. Namanya anak kecil harap kamu maklumi." Bara menggeram kesal.
"Gimana kamu mau punya anak jika sikap kamu seperti ini. Tak pantas jadi seorang ibu kamu."
"Bar, jangan ngomong kayak gitu dong. Anak ini yang salah." Kinanti tak terima dimarahi Bara. Ia melempar kesalahan pada Shaka.
"Jangan ngeles kamu. Aku melihat semuanya. Hentikan kepalsuan kamu."
Kinanti menggeram kesal. Wanita itu menghentakkan kaki ke lantai dan pergi dari hadapan Bara. Kinanti merasa terhina karena Bara balik membentaknya. Ara mengekori Kinanti dari belakang. Sang asisten tersenyum puas karena Kinanti kehilangan muka di depan lelaki pujaannya.
"Kamu jahat Bara." Kinanti berbalik lalu pergi.
"Kenal dengan wanita itu bro?" Dino menanyai bro.
"Kenal bro," jawab Bara ramah. Bara merunduk lalu menyapa Shaka yang bersembunyi dibalik kaki Dino.