Lona tak dapat menyembunyikan kekagetannya ketika mendapatkan kabar Zico menjalani operasi akibat tulang telapak tangannya retak. Perasaannya tidak enak dan sebagai seorang ibu takut terjadi sesuatu pada anaknya.
Lona tak pernah datang ke kota Padang. Fahmi menjemput ibu sang bos ke bandara.
"Bagaimana keadaan Zico?" Tanya Lona ketika berada di dalam mobil.
"Bapak sudah lebih baik Bu," jawab Fahmi dengan rasa hormat. Pria itu yang memberi tahu Lona keadaan Zico.
"Kenapa Zico bisa di operasi?" Tanya Lona emosional.
"Sebaiknya Ibu tanya saja pada Pak Zico. Saya rasa tidak etis jika saya yang bicara."
"Katakan saja Fahmi! Zico pasti tidak ingin jujur padaku."
"Tapi Bu."
"Tidak ada alasan. Beritahu aku apa yang terjadi!"
Fahmi pun menatap sopir meminta saran melalui pandangan mata. Sang sopir mengangguk.
"Seorang wanita datang tiba-tiba ke kantor Bapak. Lalu mereka bertengkar dan dia menganiaya Pak Zico hingga beliau terluka parah dan harus di operasi."