Enjoy Reading.
****
Marco meraih ponselnya. Ia menghubungi anak buahnya untuk menyiapkan pesawat dan helycopter sebanyak mungkin. Dengan keyakinan penuh, Marco kembali ke pemakaman.
Satu jam kemudia Marco berdiri kembali di depan makan Javier. Dia melihat langit di atasnya yang cerah. Lalu dia kembali mengangkat ponselnya dan menghubungi seseorang. "Turunkan sekarang!" Marco memerintah seseorang di seberang sana.
Lalu tanpa memedulikan bajunya yang mulai basah, hujan buatan mengguyur seluruh area pemakaman. Marco memandangi makam Javier dengan tenang. Bukan obat. Serum atau pun hormon yang gagal bekerja di tubuh Javier. Semua formula sudah sesuai takaran dan dimasukan ke dalam tubuh Javier dengan cara yang benar. Namun semua itu masih gagal karena mereka Tapi mereka melupakan satu sentuhan yang dulu bisa membangkitkannya.
Air.