Wander berkomentar kering, "Jika ia pandai, tentu ia sudah lama bisa lolos."
"Kau hanya mendengar, Wander Oward. Kau hanya orang asing yang beruntung! Jangan pernah kau berkomentar begitu mengenai Eryan!"
Wander menghela napas panjang.
"Baiklah. Kalau begitu, kenapa tidak kau laksanakan sendiri rencanamu?"
Damian menjawab, "Karena Yin Yuen mencegahku."
Kadang Wander berpikir bahwa Damian pasti dihipnotis Yin Yuen. Ia begitu melekat kuat pada kemauan Yin Yuen.
"Setelah kejadian itu kemauan Sulfa dan Barjan mulai kelihatan jelas. Tharegi tewas, dan Caratz mengkhianati kami. Hingga hari ini aku masih sukar memercayainya. Mereka bisa berubah begitu cepatnya. Jika tidak ada Jiegil, tentunya kami sudah pecah. Tapi rupanya kepercayaan dan hutang kami pada Jiegil dibayar dengan sangat mahal. Ia mendatangkan kamu!"
"Damian… Kenapa kamu benci sekali kepadaku?"
Pertanyaan itu rupanya telah lama ditunggu Damian.