Perkemahan Pangeran Ketiga.
Dua Jam Setelah Tengah Malam…
Bendera komando meluncur menyibak udara, lintasan lengkungnya mendarat tepay di pangkuan Jendral Koriki Anta Yanmi, "Pasukan Penyerang Pertama: 20.000 kavaleri. Sasaran: distrik Timur Musuh. Bawa juga Setan Perang ini bersamamu buat membuka jalan."
Postur tubuh Kumai bagaikan membengkak di balik ketopong putihnya. Ia asyik memain-mainkan penutup ketopongnya dengan berisik. Tapi tidak ada yang mempedulikannya. Suasana sangat serius.
Bendera komando mendarat di pangkuan Shaval Fruin Hikana, "Sayap Kirinya: 15.000 pasukan! Melihat sinyal panah api biru dua kali di udara, serbu!"
"Sayap Kanannya: 15.000 pasukan! Jendral Mirraga! Sinyalnya sama!"
"Pendahulu Pasukan Induk: 20.000 pasukan, maju dan hancurkan pasukan utama musuh! Pimpinan: Jendral Assan Hagami! Jangan lupa bahwa kereta dan payung kebesaran Pangeran untuk menipu musuh. Upayakan menyerang dan menahan musuh sampai kau melihat isyarat panah api!"
