Luka robek dari kulit pipi wajah Jie Bi Shinjin menampilkan robekan kulit dan darah tulen. Apa yang membuat Wander tertegun adalah gugurnya dugaannya bahwa seseorang tengah menyamar sebagai Shishou-nya. Wajah itu asli, dari daging dan darah.
Bagaimana… Tidak mungkin… Tapi ini wajah asli… Tapi ia bukan Shishou… Kalau begitu Shishou …
"KENAPA! KENAPA KAU TIDAK MENYELESAIKANNYA! BUNUH AKU!"
"DIAAAMMMMMM!" Wander berteriak begitu kencang dan kuat sampai Jie Bi Shinjin hampir terpental kalau Wander tidak mencengkeram tangannya!
Wander berusaha mencerna apa yang terjadi, tapi kepalanya sekarang bagaikan dihantam oleh palu api dan es! Ia merasa begitu kesal, marah, lelah, tubuhnya terasa sakit dan tidak terkendali, begitu menakutkan, hingga ia tidak bisa menarik napas lega barang sejenak pun. Napasnya memburu dan jantungnya bergemuruh, ia merasa bagaikan ia bakal meledak kapan saja.
