Sekujur tubuh Xiao Han basah kuyup diguyur hujan. Sesekali langit bergemuruh memekakkan telinga.
Xiao Han tetap acuh tak acuh dan terus berjalan ke depan. Dalam hati dia berpikir, kalau yang dikatakan dalam kisah dongeng kuno itu benar, yaitu bahwa petir akan menyambar orang yang tidak bermoral, tidak jujur, tidak setia dan tidak berbakti, maka apakah hari ini petir akan menyambarnya sampai mati?
Xiao Han mendongak dan menatap langit. Ada dorongan impulsif yang membuatnya ingin menyumpah.
Sialan, entah setan apa yang merasukinya, bagaimana dia dulu bisa begitu brengsek? Sekarang dia meninggalkan begitu banyak dosa, harus bagaimana untuk menebusnya?
Saat sedang melamun, dari belakangnya tiba-tiba terdengar suara klakson mobil. Xiao Han menoleh dan melihatnya, ternyata Qin Xiang!
"Naik." Qin Xiang mengemudikan sendiri mobilnya, di dalam tidak ada orang lain.