"Tapi ini juga bisa menunjukkan suatu hal, Count Louis memang sangat berkuasa. Kalau tidak, Wen Hai tidak mungkin begitu menghargainya. Seandainya itu orang lain, Wen Hai pasti akan lebih dulu ke hotel untuk menyaksikan semuanya baru putar balik. Dengan begitu dia tidak akan melalaikan apa pun. Karena yang memintanya kembali adalah Count Louis, makanya dia terpaksa melepaskan urusan Han Xiucheng. Kuperkirakan Count Louis sangat mendesaknya, bagaimana pun juga sekarang sudah sangat larut…"
"Siapa sebenarnya Count Louis itu? Bahkan Wen Hai sampai mau mengalah kepadanya. Saya belum pernah mendengar tentang dia."
"Aku juga kurang tahu. Coba kamu selidiki."
"Baiklah, tetapi harus besok. Sekarang mobil Qin Wei'er semakin mendekat, saya harus mengurusnya dulu. Serahkan urusan di sini kepada saya, Anda tenang saja menghadapi Wen Hai."
"Iya."