Lei Lie membawa Fey masuk ke rumah sakit dengan cemas. Melihatnya yang berlumuran darah dan lemah tak bertenaga itu, Lei Lie merasa bersimpati sekaligus menyalahkan dirinya sendiri. Dia menggenggam erat tangan Fey dan terus meminta maaf, "Maaf, Fey, semua salahku. Aku tidak menjagamu dengan baik…"
Saat itu jantungnya bagaikan dikorek. Dia baru menyadari bahwa ternyata dia begitu takut kehilangan Fey…
Terjadi begitu banyak peristiwa, tapi Fey tetap setia di sampingnya. Di saat kritis yang terakhir, Fey maju untuk melindunginya tanpa peduli apa pun. Dia bersumpah lagi dan lagi kepada dirinya sendiri, harus menjaga Fey baik-baik, tidak boleh membiarkannya mendapat luka apa pun.
Tapi dia tidak pernah menepati janjinya. Dia berulang kali membuat Fey terluka, bahkan di saat kritis pun tidak bisa melindunginya.
Lei Lie merasa dirinya benar-benar pantas mati, sangat pantas mati…
