"Aku tadi sudah menanyakannya, dokter bilang masih harus menunggu beberapa hari." Leng Ruobing menghibur dengan sabar, "Jangan tergesa-gesa, kita pelan-pelan saja."
"Aku tidak bisa berpikir lagi. Tinggal di rumah sakit setiap hari membuatku hampir gila." Lei Lie mengernyit, "Kakiku sudah tidak begitu sakit, mengapa gipsnya belum bisa dilepas? Apakah dokter ingin menunda beberapa hari lagi untuk mendapatkan lebih banyak biaya pengobatan?"
"Tidak mungkin, alasannya hanya demi keamanan." Leng Ruobing mengernyit, "Lei Lie, ada apa denganmu? Hanya kooperatif selama tiga hari dan baru saja bisa berdiri, tapi kamu sudah mulai tidak sabar. Sejak kemarin kamu terus mendesak untuk keluar dari rumah sakit. Kamu mengalami kecelakaan parah, pengobatannya baru satu minggu, mana mungkin keluar dari rumah sakit secepat itu?"
"Mama…"
"Sudahlah, Lei Lie." Ye Yan memotong perkataan Lei Lie, "Nanti aku akan menanyakan lagi situasi konkritnya kepada dokter."
