Tapi, Shia Tang sudah berkata akan pergi, jika dirinya masih tinggal, mau ditaruh mana mukanya.
"Yami, apa karena kamu meninggalkan organisasi terlalu lama, bahkan sampai melupakan peraturan?" tanya Billy Li dengan geram.
"Kak Billy, karena dia tidak ingin tinggal! Suatu hari nanti dia masih bisa pergi. Aku hanya tidak ingin melihat kak Billy seperti itu lagi..." jawab Yami.
Kak Billy yang seperti itu? Yang seperti apa? Batin Shia Tang yang sangat ragu dengan kalimat itu, seolah-olah Billy Li yang telah menjadi korban.
"Yami..." kata Billy Li yang menghentikan Yami dengan suara lirih. "Mulai hari ini, kamu libur!" lanjutnya.
"Tidak mau! Kak Billy, aku tidak akan mengatakannya lagi!" kata Yami sambil menatap Shia Tang dengan marah.