Billy Li sibuk memikirkan tanggung jawabnya yang lain, dan Shia Tang dengan enggan menjauh dari dadanya. Dengan sedikit kesusahan Shia Tang kembali duduk dan berkata, "Pulanglah." Lebih tepatnya, pulang ke dalam pelukan wanita yang seharusnya Billy Li jaga. Dan ia di sini, selamanya bukanlah pertimbangan untuk tinggal bagi Billy Li.
Billy Li mengerutkan kening. Ia tidak bangun, melainkan malah menyamankan posisinya pada ranjang yang sempit ini, "Malam ini, aku tidak akan pergi." katanya.
Shia Tang terkejut, ia benar-benar tidak mengerti dengan sikap Billy Li akhir-akhir ini.
"Wanita hamil tidak baik tidur terlalu malam." kata Billy Li sambil kembali duduk dan membantu Shia Tang berbaring.
Shia Tang berbaring di sebelah Billy Li, tangannya mendominasi di dada Shia Tang, dan dua orang itu sedang meringkuk bersama. Tidak, yang benar adalah tiga orang sedang tidur bersama. Gambaran kejadian ini pernah Shia Tang impikan, dan sekarang.... menjadi kenyataan.