Sebenarnya yang ingin dikatakan Xia Wanan bukanlah ucapan terima kasih. Dia ingin bertanya, 'Han Jingnian, apa kau menyukaiku?'
Hanya beberapa kata ... dia benar-benar hanya ingin menanyakan itu.
Tapi disaat yang paling kritis, dia menelan kembali kata-kata yang ingin diucapkannya.
Barusan ketika Xia Wanan berpura-pura terjatuh, perhatian dan kekhawatiran Han Jingnian terlihat nyata. Dia bisa melihat kalau akhir-akhir ini Han Jingnian bertingkah sedikit lebih manis padanya, dan dia jelas bisa merasakan perubahan sikap Han Jingnian itu. Xia Wanan tidak hanya sekali ini saja berpikir apakah Han Jingnian menyukainya karena memperlakukannya seperti ini, tapi Xia Wanan juga selalu tidak berani memastikannya.
Hingga sekarang pun Xia Wanan masih tetap takut … karena dia sangat menyukainya, sehingga dia sama sekali tidak punya keberanian untuk melakukannya.
…
