Xiao Jingzi yang merasa sakit hati karena kulit telur, membuang muka saat melihat Xia Wanan yang terus mengulurkan ikan kering padanya.
"Xiao Jingzi, ikan kering ini rasanya enak…" Xia Wanan masih memasang senyum pada Xiao Jingzi sambil menoleh pada Han Jingnian. "Apa?"
Tatapan mata Han Jingnian meredup seperti sama sekali tidak melihat pada Xia Wanan, jadi Xia Wanan menoleh kembali pada Xiao Jingzi dan tidak mengatakan apa-apa.
"Xiao Jingzi, mama memberimu dua ikan kering..."
Xiao Jingzi menoleh untuk melirik Xia Wanan. Dia menatap ikan kering yang ada di tangan Xia Wanan selama beberapa detik, kemudian membuang muka lagi dengan angkuh dan memberikan pantat bulatnya pada Xia Wanan.
Han Jingnian yang sejak tadi diam saja, tidak bisa menahan diri untuk berdeham berulang kali saat melihat Xia Wanan tidak menanggapi ucapannya.