"Brengsek! Aku sudah tahu pasti akan jadi seperti ini!"
Han Zhijin menendang meja dengan sangat keras dan mengabaikan pelayan wanita yang gemetar ketakutan. Dia langsung pergi meninggalkan ruangan.
Ketika dia sampai di mobil, entah bagaimana dia merasa terbakar amarah dan menendang mobil dengan keras.
Han Zhijin sedikit mengharapkan kalau imajinasinya kemarin malam benar-benar terjadi. Setelah mengganggu pikirannya cukup lama, ternyata semua ini hanyalah rencana busuk pelacur Ai Jiang!
Namun, imajinasi di pikirannya terasa sangat nyata. Sungguh seperti benar-benar terjadi!
…
Setelah meninggalkan gedung pabrik tua, mereka sampai ke rumah sakit Xie Lin pukul 6 pagi.
Xia Wanan yang tidak tidur sepanjang malam, tidak bisa menahan kantuknya ketika berada di dalam mobil dan langsung tertidur di kursi belakang.
