Chereads / Dunia Pendekar / Chapter 49 - Tidak Sabar Menunggu

Chapter 49 - Tidak Sabar Menunggu

Ketika dalam perjalanan kembali ke sekolah, Fang Ping masih mengingat tempat pertarungan yang baru saja dilihatnya.

"Bukan manusia. RPG berbentuk manusia!"

Fang Ping menilai kekuatan master melalui tingkat kehancuran yang ada di lokasi kejadian.

"RPG seharusnya memiliki kepintaran, bisa berjalan dan berlari, tekanan darah yang penuh serta peluru meriam yang tak terbatas!"

Daya hancur seorang master mungkin tak sebanding dengan peluru kendali dan peluru nuklir.

Namun soal daya bunuh, seorang master belum tentu lebih lemah!

Bagaimanapun juga, peluru kendali dan peluru nuklir adalah benda mati. Sekali saja diserang secara mendadak, keduanya juga tidak akan mati. 

Sebuah peluru kendali belum tentu bisa memusnahkan seluruh kota yang telah ditutup.

Namun jika RPG berbentuk manusia masuk ke dalam sebuah kota yang tertutup maka membunuh seluruh penduduk kota tidaklah sulit. 

Bersembunyi dari RPG sangatlah sulit!

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS