Julia lalu memasang tampang sedingin mungkin.
"Hal tidak mungkin. Karena jika saat ini kau tidak menemuiku dengan berani seperti ini. Aku mungkin sudah benar-benar melupakanmu. Ah, tidak. Justru sebaliknya. Aku benar-benar sudah melupakanmu selama ini. namun karena kau tiba-tiba saja datang aku jadi mengingatnya kembali. Sehingga kini bisakah kau lebih baik menghilang selamanya?"
Dengan penuh marah Mike menghentakkan kakinya. Berniat memukul sesuatu namun tidak ada sesuatu apapun yang berada di sekitarnya. Selain ingin memukul tanah alih-alih memukul wajah seseorang yang membuatnya marah. Apa lagi yang bisa dia lakukan?
"Julia.. kau tidak bisa melakukan ini padaku?"
Julia spontan membalasnya.
"Bagaimana mungkin aku bisa tidak boleh melakukan hal ini padamu? Setelah apa yang kau lakuakn dan setelah apa yang aku sabarkan selama ini. Kau masih juga ingin menuntut lebih?"