Tazz!!
Robby memaparkan dengan begitu santai siapa wanita yang ia bawa. Harry justru mendengarkan itu dengan dingin. Ia menatap wanita yang sedang diperkenalkan itu dengan tatapan yang seolah ingin menenggelamkan seseorang.
Merasakan sekujur tubuhnya menjadi kaku. Harry melihat dengan jelas penampilan Aretta masih sama seperti terakhir kali ia melihatnya.
Harry tersenyum dengan pahit.
Mendadak merasakan bibirnya membeku. Harry mendengar wanita itu menyapa dengan ramah.
"Saya Aretta Pamella. Asisten baru Tuan Robby bagian lapangan dan peninjauan. Ke depannya saya harap kita bisa sering bertemu untuk membicarakan soal bisnis. Senang bisa berjumpa dengan Anda, Tuan Harry Miles Theodore. Anda ternyata setampan yang dibicarakan," sapa Aretta lengkap dan sopan dengan sedikit bumbu manis yang sengaja ia buat. Robby tersenyum membanggakan sikap profesionalitas asistennya.
Tapi Harry justru membenci itu.
