Sandi membukakan pintu mobilnya untuk Herlyn begitu mobilnya sampai di depan loby perusahaan Grup Cakra. Awalnya Herlyn akan tetap berangkat bekerja tapi kemudian ayahnya meneleponnya, dan dengan terpaksa akhirnya Herlyn ikut dengan Sandi untuk memenuhi ajakan ayahnya untuk sarapan bersama walaupun Herlyn tahu dengan pasti jika tidak ada orang yang akan mengajak calon menantunya untuk sarapan di perusahaan jika bukan dengan alasan lain yaitu memberi ancang-ancang perkenalan kepada Sandi.
Herlyn tahu jika Sandi adalah salah satu pengusaha muda yang sukses dan ia juga tahu rencana pernikahan mereka hanya berdasarkan pada urusan bisnis tapi yang memberatkan Herlyn bukanlah 'acara sarapan' ini ataupun politik bisnis antara ayahnya dan Sandi melainkan diperusahaan ini, ia mungkin akan kembali bertemu dengan Bisma.