~ Flashback ~
>>> Laura POV <<<
"Hey, mau bertaruh?"
"Bertaruh? Apa yang akan kamu pertaruhkan sampai kamu berani mengajak pria muda kaya raya ini taruhan?"
"Aku, aku akan bertaruh dengan taruhannya adalah aku sendiri!"
Aku melihat ekspresi Dimas yang seketika tertegun setelah mendengar ucapan ku.
"Kamu serius?" Tanya Dimas memastikan.
"Aku serius, aku yakin sudut ini kelak akan menjadi pusat perhatian." Dan aku menjawabnya dengan keyakinannya yang pasti.
"Ok, kalau begitu jangan menyesal ya ..."
Aku tersenyum dan berjabat tangan dengan Dimas setelah itu.
Kami kemudian sepakat untuk mewarnai sketsa yang sudah kami buat.