Aku baru selesai berkirim pesan dengan Kak Liana. Aku mengucapkan terima kasih untuk oleh-olehnya dan meminta maaf karena mengabaikan pesannya hingga hari ini. Kak Liana memaklumiku yang tak ingin diganggu sementara waktu karena terkena dampak isu skandal Astro.
Aku melirik jam di dinding kamar, pukul 21.17. Seharusnya Kyle sebentar lagi sampai.
Aku beranjak dari tempat tidur dan berjalan keluar kamar menuju ruang tamu. Namun aku justru menemukan Opa dan Oma sedang berbincang di ruang tengah.
"Opa sama Oma belum istirahat?" aku bertanya sambil duduk di antara keduanya.
"Faza ga tau Kyle mau dateng?" Oma bertanya.
"Tau kok. Faza pikir Kyle cuma mau ketemu Faza."
Oma tersenyum, "Faza udah milih mau mahar apa dari Astro?"
Aku sama sekali belum memikirkan apapun tentang itu, "Oma dulu minta mahar apa dari Opa?"
"Oma minta rumah ini."