Shirou yang terbang mengendarai pedang miliknya, Dimension Breaker akhirnya berhasil keluar dari kabut hitam yang dibuat oleh Dynamis untuk menutupi jalan masuk ke pusat dari Old Ostia. Dan di kejauhan, Shirou bisa melihat cahaya yang bersinar dengan sangat terang. Dan Shirou bisa langsung menebak kalau ritual pengulangan dunia sudah dilakukan oleh Cosmo Entelecheia.
Sekalipun ritual yang mereka lakukan tidaklah sempurna sebab ritual itu dilakukan dengan menggunakan Magic Cancel tiruan yang sama sekali tidak sempurna. Dan Shirou merasa sedikit lega, karena sepertinya Fate Averruncus dan anggota dari Cosmo Entelecheia yang lain sama sekali belum menyadari kalau Asuna yang mereka pakai sebagai alat untuk melakukan ritual pengulangan dunia adalah Asuna yang palsu.
"Hmm pusat dari reruntuhan Ostia benar-benar dipenuhi oleh energi sihir yang sangat banyak, seolah-olah tempat ini seperti masih berada di era para dewa. Ditambah lagi ada banyak sekali pulau melayang dalam jumlah yang banyak dan akan menghalangi kapal dari pasukan gabungan. Sepertinya aku harus, memerintahkan kapal dari pasukan gabungan untuk sedikit berpencar dan menyebar agar kapal-kapal itu bisa melewati pulau-pulau melayang itu."
[Shirou-Sama, radar energi sihir mendeteksi sesuatu dan jumlahnya jauh melampaui perkiraan. Ada jejak pemanggilan mahluk sihir dalam jumlah yang sangat besar dan sedang mengarah ke armada pasukan gabungan!]
Sebelum Shirou sempat untuk memerintahkan pasukan gabungan untuk berpencar, Chachamaru menghubungi Shirou dan memberitahukan Shirou sesuatu yang sangat buruk.
[Shirou-Sama, jumlah musuh dipastikan lebih dari lima ratus ribu dan para musuh itu setidaknya memiliki Level B.]
Shirou menghela nafasnya dalam-dalam, di dalam kabut hitam musuh yang ada jumlahnya hanya belasan ribu, tapi di dekat pusat dari Old Ostia jumlah musuhnya ratusan ribu. Walaupun Shirou sanggup untuk mengalahkan para musuh yang ada tapi energi yang dibutuhkan untuk mengalahkan setengah juta musuh sangatlah banyak. Dan Shirou agak segan untuk menghabiskan energi sebanyak itu, hanya untuk mengalahkan musuh yang aslinya hanyalah sebuah ilusi. Tapi karena Shirou memiliki Elixir yang bisa memulihkan stamina dan energi sihir yang ia miliki, Shirou tahu hanya dia yang bisa mengalahkan semua mahluk panggilan tersebut dalam waktu yang cepat.
***
[Shirou-Sama, apa yang harus kita lakukan selanjutnya?]
"Sigh, biar aku saja yang mengurus para mahluk panggilan itu, Chachamaru suruh para kapal pasukan gabungan untuk bergerak maju terlebih dulu dan berpencar, aku akan melindungi semua kapal pasukan gabungan."
Shirou mengaktikan Bounded Field yang cukup kuat untuk melindungi kapal-kapal itu dari musuh Level A sekalipun melalui Noble Phantasm khusus yang ia pasang di semua kapal yang dimiliki oleh pasukan gabungan.
[Baik Shirou-Sama, perintah anda akan segera saya laksanakan.]
Setelah Chachamaru memutus komunikasi dengan Shirou, kapal dari pasukan gabungan bergerak sesuai apa yang diperintahkan oleh Shirou. Sementara itu, Shirou masih berdiri di atas Dimension Breaker sambil melipat kedua tangannya di dada tapi di belakang tubuh Shirou ada banyak sekali pedang dalam jumlah yang tidak terhitung yang dibuat dengan menggunakan Denial of Nothingness.
Pedang yang dibuat oleh Shirou begitu banyak jumlahnya sampai-sampai para anggota pasukan gabungan yang melihat pedang-pedang itu dibuat menganga.
"Shirou-Nii memang tidak normal kalau sampai dia bisa membuat pedang dengan jumlah sebanyak ini," Kata Negi yang akhirnya menyadari kalau perbedaan kekuatan antara dirinya dan kakak lelakinya sangatlah besar.
"Kalau level kekuatan Shirou-Nii-San sudah sampai segini entah butuh waktu berapa lama sampai kita berdua bisa menyamai level kekuatannya! Urrgh orang dengan bakat alami luar biasa tapi rajin berlatih memang berbeda!" Kotarou juga sama kagetnya dengan Negi dan ia merasa kalau ia sama sekali tidak ada apa-apanya kalau dibandingkan dengan Shirou.
"Shirou-dono benar-benar terlalu kuat de gozaru! Bisa-bisanya ia membuat pedang dengan jumlah yang tidak terhitung seperti itu de gozaru! Apa dia tidak kenapa-napa dengan membuat pedang sebanyak itu?"
"Kaede, menurut Rin, Shirou-kun memiliki energi sihir yang sepuluh kali lebih besar dari Konoka aru. Dan membuat pedang sebanyak ini tidak akan cukup untuk membuat Shirou-kun kecapekan!"
***
Shirou, menembakkan semua pedang yang ia buat dengan kecepatan yang melampaui kecepatan suara. Dan karena pedang yang ia buat ia gabungkan dengan kekuatan dari Hrunting, maka semua pedang itu akan mengenai sasarannya apapun yang terjadi.
Hanya dalam waktu kurang dari lima detik setelah Shirou menembakkan semua pedang itu. Lima ratus ribu lebih monster yang dibuat dengan menggunakan Code of Lifemaker dihancurkan oleh Shirou dengan mudah.
Shirou mungkin tidak terlihat capek, setelah ia membuat ratusan ribu pedang, tapi pada kenyataannya saat ini Shirou sedang merasa kelelahan. Keringat menetes dari seluruh tubuhnya dan Shirou harus meminum Elixir agar ia bisa memulihkan energi sihirnya yang sudah hampir habis.
"Sigh, sebanyak apapun energi sihir atau Ki yang kumiliki tapi membuat pedang dengan jumlah sebanyak itu tetap saja akan menghabiskan banyak sekali energi. Kalau saja aku memiliki Gate of Babylon seperti Gilgamesh mungkin saat ini aku tidak akan merasa selelah ini."
Shirou dengan segera meminum Elixir yang ia bawa untuk berjaga-jaga untuk memulihkan energi sihir miliknya yang hampir habis sambil menyeka keringat di wajahnya. Dan setelah Shirou berhasil memulihkan energi sihir di dalam tubuhnya ia pun bersiap untuk menyusul kapal pasukan gabungan.
Hanya saja sebelum Shirou bisa pergi, tiba-tiba saja di depan Shirou muncul Kurt Godel yang seharusnya sudah mati di tangan Shirou. Hanya saja Kurt Godel yang ada di depan Shirou warna kulit tubuhnya pucat dan warna matanya hitam seolah dia adalah mayat hidup yang dibangkitkan oleh Necromancy.
"Emiya Shirou! Karena dirimu! Rohku berpindah ke tubuh cadangan ini yang dibuat melalui Necromancy dan Alkemi, meskipun tubuh ini jauh lebih kuat dari tubuhku yang asli! Tapi wujudku saat ini sangat buruk dan tidak seindah wujudku yang dulu. Kau harus membayar atas apa yang kau lakukan pada tubuh asliku! Aku akan membunuhmu dengan cara yang paling sadis dan menyakitkan!"
Kebangkitan dari Kurt Godel bukanlah sesuatu yang mengagetkan untuk Shirou, sebab ia bisa merasakan kalau roh dari Kurt Godel berpindah ke tempat lain tepat setelah Shirou membunuh tubuh asli Kurt. Tapi kali ini Shirou akan memastikan kalau Kurt tidak akan bisa kabur lagi dengan menggunakan cara yang sama.
***
"Kau pasti sudah kecapekan karena tadi membuat pedang dalam jumlah yang tidak bisa dihitung," Kata Kurt yang kali ini mengeluarkan katana yang sangat panjang entah dari mana. "Dan sekarang aku akan memanfaatkan kesempatan ini untuk membunuhmu!"
Katana milik Kurt diarahkan dengan sangat tepat ke arah leher Shirou. Tapi Shirou dengan mudah menahan katana panjang milik Kurt hanya dengan kedua jari dari tangan kanannya. Sama seperti sebelumnya ketika ia menahan serangannya Tsukuyomi.
"Kau memang lebih kuat secara fisik dengan menggunakan tubuh baru itu, tapi apa kau pikir kau cukup kuat untuk bisa mengalahkanku, Kurt Godel!"
Katana milik Kurt di patahkan menjadi beberapa potong oleh Shirou dan semu patahan Katana itu Shirou lempar ke tubuhnya Kurt. Tapi karena tubuh Kurt adalah tubuh buatan, tidak ada darah yang keluar dari tubuh itu ketika potongan-potongan pedang itu menancap ke tubuhnya Kurt. Yang keluar adalah cairan bening yang mirip seperti formalin dan Kurt sendiri tidak terlihat kesakitan.
"Berani sekali kau mematahkan katana milikku, Emiya Shirou! Apalagi setelahnya kau menancapkan potongan katana itu ke tubuhku ini!"
Kurt sekali lagi mengeluarkan katana yang sama dan berusaha menyerang Shirou dengan tehnik pedang aliran Shinmei. Tapi Shirou bergerak lebih cepat dari Kurt dan memotong-motong tubuh Kurt menjadi ribuan bagian hanya dengan menggunakan satu serangan dari katana berwarna hitam pekat yang ia buat secara instant.
"Tubuh barumu itu sudah bukan tubuh manusia, melainkan tubuh ghoul. Kurt Godel aku tidak tahu apa yang kau pikirkan dengan menggunakan tubuh ghoul sebagai tubuh barumu, tapi yang jelas sekalipun tubuh itu mampu beregenerasi dan tidak bisa merasakan sakit tapi tubuh itu jauh dari yang namanya tidak terkalahkan."
Kesadaran dan roh Kurt masih berada di dalam tubuh Ghoul yang sudah mulai menyatu kembali. Dan ketika Shirou melihat tubuh ghoul itu mulai menyatu ia merasakan jijik yang luar biasa sampai-sampai Shirou merasa ingin muntah.