"Sighed, dua orang yang berasal dari masa depan alternatif itu benar-benar merepotkan," Kata Shirou sambil mengusap dahinya yang berkeringat. "Mereka berdua ngotot untuk tetap bertemu dengan Arika-san dan ingin berbicara langsung dengannya, meskipun aku sendiri tidak merasa yakin kalau Arika-san tahu mengenai Touta Konoe ataupun Yuuki Karin. Karena dari ingatan milik Evangeline yang kubaca melalui darahnya, tidak ada yang namanya keberadaan dari Yuuki Karin ataupun Touta Konoe di dalam ingatan tersebut.
Tapi ketika aku membaca ingatannya Touta Konoe dan Yuuki Karin melalui darah mereka. Yuuki Karin pernah diselamatkan oleh Evangeline dan karena itulah ia memiliki kesetiaan yang tak tergoyahkan kepada Evangeline, sedangkan Touta sedari kecil dirawat oleh Evangeline yang mengganti namanya menjadi Yukihime sampai-sampai ia jatuh cinta kepada Evangeline. Evangeline A.K McDowell yang mereka kenal kemungkinan besar adalah entitas yang berbeda dengan Evangeline yang kita kenal yang merupakan jelmaan dari Arika.
Semua ingatan yang kudapatkan dari mereka berdua benar-benar membuktikan kalau mereka berdua berasal dari dunia alternatif yang memiliki beberapa perbedaan dari dunia kita berada."
"Dunia alternatif, ya? Tidak aneh kalau ada sedikit perbedaan di setiap dunia yang memiliki kemiripan dengan dunia tempat kita berada saat ini. Tapi dari ekspresi wajahmu, kelihatannya perbedaan antara dunia kita dengan dunia tempat mereka berasal sangatlah jauh," Kata Takamichi sambil mengisap rokoknya sampai habis. "Memangnya perbedaan apa yang begitu mencolok sampai wajahmu terlihat shock begitu."
"Dunia tempat mereka berasal adalah dunia dimana aku tidak ada, Negi tidak berhasil menyelamatkan ayah, dan Negi sendiri malah dirasuki oleh Ialda. Intinya dunia tempat mereka berasal adalah dunia dengan bad ending di dunia itu bahkan tidak ada Magecraft ataupun Zelretch," Kata Shirou. "Dunia dimana semuanya berakhir dengan kesedihan."
"Yah, syukurlah di dunia kita Nagi masih bisa diselamatkan meskipun belum sepenuhnya," Kata Takamichi yang terlihat tidak suka ketika ia mendengar penjelasan Shirou. "Yang saat ini perlu kita lakukan ialah mengirim mereka berdua kembali ke dunia asal mereka, tapi sihir semacam itu hanya Al saja yang menguasainya, karena di antara para anggota Ala Rubra hanya Al yang mempelajari Kaleidoscope secara langsung dari Zelretch-Sama."
"Kaleidoscope tidak akan terlalu berguna di dunia palsu seperti Mundus Magicus. Untuk bisa mengirim mereka berdua ke dunia asal mereka kita harus bisa kembali dulu ke Jepang," Kata Shirou. "Jadi untuk sementara ini kita akan mengurung mereka di penjara bawah tanah yang ada di rumah ini."
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Ostia Arena, bersama dengan Rakan, Theodora, Seras dan Ricardo.
"Arika adalah Eva dan Eva adalah Arika!? Benar-benar sulit untuk dipercaya! Bagaimana mungkin hal semacam itu bisa terjadi!" Teriak Theodora di dalam kamar pribadinya Rakan yang ada di Ostia Arena. "Arika menghilang tepat setelah ia melahirkan Negi! Bagaimana bisa tahu-tahu ia berubah identitasnya menjadi Maga Nosferatu Dark Evangel!"
"Yah, aku dan Nagi juga dibuat bingung bagaimana hal semacam itu bisa terjadi," Kata Rakan yang saat ini tubuhnya dibalut dengan perban. "Ada kemungkinan Ialda menemukan keberadaan Arika yang merupakan keturunan langsung dari dirinya yang merupakan pendiri dari kerajaan Vespertatia. Wadah yang paling cocok untuk menampung kesadaran dan juga rohnya. Mengirimnya ke masa lalu setelah merubah tubuh Arika menjadi bayi, lalu menjadikan Arika atau Evangeline menjadi vampire menggunakan darah dari no life king. Yah perkataanku barusan hanyalah analisa asal-asalan semata, aku juga tidak tahu apakah analisaku itu benar atau tidak."
"Kau tahu Rakan, analisamu itu sangat masuk akal sampai-sampai aku merasa yakin kalau analisamu itu benar," Kata Ricardo dengan keringat dingin yang menetes di dahinya. "Tapi kita semua baru bisa mengetahui kebenarannya kalau kita berhadapan langsung dengan Ialda. Yang sayangnya keberadaannya hampir mustahil untuk dilacak, mengingat dia adalah penyihir yang menciptakan Mundus Magicus. Dia bisa dengan mudah menutupi keberadaan dirinya karena ia masih memiliki sedikit kendali atas dunia yang ia buat."
"Yah, lebih baik kita serahkan masalah Ialda kepada Shirou, karena saat ini hanya dia yang memiliki kekuatan yang cukup untuk mengalahkan Ialda berkat keberadaan kekuatan no life king di dalam tubuhnya," Kata Rakan dengan santai. "Monster yang tidak bisa mati hanya bisa dilawan oleh monster yang tidak bisa mati yang lain."
"No Life King Alucard adalah vampire terkuat yang keberadaannya jauh lebih menakutkan dari penyihir permulaan Ialda Baoth," Kata Seras yang terkejut dengan pernyataannya Rakan. "Bagaimana bisa kekuatannya bisa berada di dalam tubuh putranya Nagi!?"
"Hmm, aku juga nggak tahu secara detail, sepertinya sewaktu ia lahir ada seseorang yang menyegel Alucard di dalam tubuhnya Shirou atau lebih tepatnya di dalam Reality Marble miliknya," Kata Rakan menjelaskan. "Alucard ingin mati dan menghapus keberadaan dari dirinya karena ia sudah merasa muak dengan keabadian yang ia miliki. Dan gilanya ia berhasil membunuh dirinya sendiri dengan cara memberikan seluruh kekuatan yang ia miliki kepada Shirou. Jadi saat ini Shirou bisa dibilang adalah No Life King generasi selanjutnya, kalau dia mengaktifkan kekuatan Alucard."
"Ya, ampun tidak ada satu pun dari putranya Nagi yang normal," Kata Ricardo sambil menepuk dahinya. "Putra pertamanya Nagi adalah setengah undead yang di usia lima belas tahun sudah mencapai level S bahkan mungkin lebih kuat dari itu. Dan putra keduanya Nagi adalah jenius yang mampu menciptakan tehnik baru yang mengerikan."
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Di luar kamarnya Rakan, tiruan Evangeline yang belum kembali ke dalam gulungan terlarang Magia Erebea. Dibuat terkejut ketika ia mendengar semua pembicaraan antara Rakan, Theodora, Seras dan Ricardo. Selama ini Evangeline merasa kalau ada yang kurang pada dirinya, kekosongan yang tidak bisa terisi apapun yang ia coba lakukan untuk mengisinya. Dan Evangeline baru bisa mengisi kekosongan itu ketika ia bertemu dengan Nagi.
Sekarang ia baru bisa paham mengapa kekosongan yang ia miliki baru bisa terisi oleh Nagi. Itu semua karena Nagi adalah suaminya atau dengan kata lain soulmatenya tepat sebelum ia menjadi Evangeline A.K McDowell.
Dan setelah ia tahu kalau dirinya yang asli sudah kembali ke wujudnya yang dulu yaitu Arika dan sudah bersama kembali dengan Nagi. Tiruan Eva merasa lega, karena dirinya yang asli akhirnya bisa bersama kembali dengan seseorang yang merupakan soulmatenya.
Tiruan Eva tentu saja merasa iri dan cemburu kepada dirinya yang asli. Tapi semua rasa iri dan cemburu itu hanyalah hal yang sesaat, karena saat ini ia juga bisa merasakan kehangatan yang dirasakan oleh dirinya yang asli. Itu membuktikan kalau dirinya dan Arika terhubung satu sama lain. Dan karena itu tiruan Eva merasa tidak ada gunanya bagi dirinya untuk merasa cemburu kepada dirinya yang asli.
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
"Yu-Yue ada tepat di depan kita tapi kenapa kita sama sekali tidak boleh menemui dirinya!?" Kata Nodoka yang terlihat sedih karena ia tidak dapat menemui sahabat baiknya secara langsung Yue yang saat ini sedang berpatroli bersama dengan Collete. "Kenapa!"
"Nodoka-san, walaupun kau mencoba untuk menemuinya ia tidak akan dapat mengingat dirimu," Kata Chachamaru. "Scan yang kulakukan menunjukkan kalau Yue-san mengalami hilang ingatan, lagipula 'tidak boleh menemui Yue Ayase' adalah perintah langsung dari Shirou-Sama. Perintah dari Shirou-Sama adalah sesuatu yang absolute dan tidak boleh dilanggar, karena itu bersabarlah Nodoka-san tunggulah saat yang tepat untuk bisa menemui Yue-san."
"Kau terlalu mematuhi perintahnya Shero, Chachamaru," Kata Luvia yang dibuat kaget dengan level kesetiaan yang ditunjukkan oleh Chachamaru kepada Shirou. "Padahal kau adalah gynoid miliknya Dark Evangel bukan?"
"Semenjak Chao Ling Zhen kembali ke masa depan kepemilikanku sudah dipindah kepada Shirou-Sama," Kata Chachamaru dengan nada datar. "Jadi saat ini aku adalah milik Shirou-Sama meskipun aku sendiri mendapat perintah dari Shirou-Sama untuk tetap melayani Master sampai Master mendapatkan penggantiku."
***
Sedari tadi Yue merasa kalau dirinya sedang diawasi oleh seseorang, tapi ia sama sekali tidak dapat menemukan orang yang mengawasinya meskipun ia sudah memakai sihir pelacak sekalipun.
Tapi ada tiga orang yang duduk di sebuah kafe yang membuatnya curiga karena gerak-gerik mereka yang abnormal. Tapi sayangnya karena ia tidak memiliki bukti kalau ketiga orang itu melakukan sesuatu yang buruk Yue sama sekali tidak dapat melakukan apapun untuk menangkap ketiga orang itu.