Maharani dan Rendi akhirnya tiba di sebuah rumah berpagar hitam yang lokasinya agak jauh dari gang tempat mereka masuk tadi. Selama menuju rumah tersebut, Maharani dan Rendi juga bertanya pada warga sekitar tentang orang yang sedang mereka cari. Dari keterangan warga sekitar mereka mendapatkan informasi bahwa kediaman orang yang sedang mereka cari kerap didatangi oleh pria bertubuh kekar dengan mengenakan seragam safari.
Para warga juga mengatakan mereka jarang berinteraksi dengan pemilik rumah tersebut karena rumah itu selalu tampak dalam keadaan kosong. Rumah itu tampak ramai hanya ketika sedang didatangi para pria berseragam safari tersebut. Selebihnya rumah tampak tak berpenghuni.
Maharani celingak-celinguk ke arah rumah tersebut. "Kelihatanya sepi, Ren."
Rendi kemudian segera mengetuk-ngetukkan gembok yang dipasang pada pagar rumah tersebut untuk memanggil siapa pun yang ada di dalam rumah. "Permisi!" teriaknya.