"Tidak ada apa-apa." Hai Xiaotang bahkan sudah tidak berminat bicara dengannya.
Baru pertama kali Dongfang Yu melihat Hai Xiaotang seperti ini, wajah Hai Xiaotang terlihat seperti wajah orang yang sudah tidak ingin hidup lagi.
Di dalam pikirannya, Hai Xiaotang bukan hanya seorang tukang buat ulah yang menyebalkan, tetapi juga seorang yang licik dan semaunya sendiri.
Wajahnya yang seperti mau mati ini bukanlah karakternya.
"Kalau tidak ada apa-apa, kenapa tampangmu seperti antara hidup dan mati begitu?" Ekspresi Dongfang Yu serius, "Sebenarnya apa yang terjadi?"
"Tidak ada apa-apa."
"Hai Xiaotang, kalau ada apa-apa bilang saja. Kalau tidak aku akan memanggil dokter!"
Hai Xiaotang memandangnya sekilas dengan pandangan aneh, lalu dia berdiri dan berbicara dengan acuh tak acuh, "Kamu terlalu ikut campur."
Setelah selesai berbicara, dia pun langsung berjalan naik ke lantai atas.
Dongfang Yu sejenak menjadi muram. Dia kira Dongfang Yu mau mengurusinya?
Sambil melihat punggung Hai Xiaotang, dia berkata dengan suara rendah, "Sebentar lagi uangnya akan kuberikan kepadamu."
Dongfang Yu tidak mau hanya karena uang kecil saja sampai membuat Hai Xiaotang celaka sampai mati.
Hai Xiaotang tidak menoleh sama sekali, "Tidak perlu. Aku tidak mau lagi."
Toh tidak ada gunanya lagi, Hai Xiaotang tidak tahu mau menggunakan uangnya untuk apa.
Walaupun sudah seharian memikirkannya, dia masih tidak tahu harus melakukan apa.
Dongfang Yu sedikit terkejut.
Dia melihat mata Hai Xiaotang yang mendadak menjadi suram.
Sebenarnya dia kenapa? Bahkan uang hadiah yang sangat diinginkannya pun dia tidak mau lagi.
Setelah makan malam, Dongfang Yu bekerja sebentar di ruang baca lalu pergi ke kamar tidur.
Hai Xiaotang sudah berbaring di sofa dengan terbungkus selimut.
Hai Xiaotang membelakanginya dan tidak bergerak sama sekali, Dongfang Yu tidak tahu apa dia sudah tidur atau belum.
Bukannya Dongfang Yu tidak ingin tahu alasan dari tingkah Hai Xiaotang yang aneh itu, tetapi kalau dia tidak mau mengatakannya, Dongfang Yu juga tidak mungkin memaksanya.
Mungkin besok dia akan membaik.
Keesokan harinya sebelum berangkat ke kantor, Dongfang Yu memberitahu Hai Xiaotang kalau dia sudah mentransfer uang lima juta untuknya.
Mendengarnya, Hai Xiaotang tidak menunjukkan banyak reaksi, hanya mengiyakan dengan acuh.
Dongfang Yu melihatnya sebentar, lalu dia pun berangkat.
Hai Xiaotang tidak memiliki kegiatan di rumah, apapun yang dilakukannya tidak bisa membangkitkan semangatnya.
Bahkan dia tidak tertarik lagi menonton drama televisi Maria yang dulu paling disukainya.
Namun dia tetap saja menonton televisi sepanjang hari, hanya saja saat menonton, dia beberapa kali tidak sengaja tertidur.
Siang harinya, Hai Xiaotang seharusnya pergi mengantarkan makan siang untuk Dongfang Yu, tetapi hari ini dia juga tidak melakukannya.
Dongfang Yu merasa sedikit kecewa…
Sore harinya Dongfang Yu pulang ke rumah lebih awal.
Sesampainya di rumah dia melihat Hai Xiaotang sedang tertidur di sofa dengan televisi yang menyala. Di depannya ada sebuah keranjang sampah, dan di atas meja teh ada setumpuk makanan ringan.
Mama Zhang takut Dongfang Yu akan marah melihatnya, dia bergegas datang dan berbicara, "Tuan, hari ini nona masih tidak bersemangat, sepanjang hari dia hanya tidur dan tidak berbicara sepatah kata pun. Ada yang tidak beres dengannya. Menurutmu, mungkinkah dia… hamil?"
Dongfang Yu kaget.
Tetapi dia langsung tersadar kembali, Hai Xiaotang mana mungkin hamil?
Terakhir kali mereka berhubungan sudah sangat lama.
"Panggil dokter kesini." Dongfang Yu berbicara dengan datar.
Mama Zhang tiba-tiba senang, "Siapa tahu nona benar-benar hamil!"
Setelah selesai berkata-kata, Mama Zhang pun dengan gembira menelepon dokter. Tidak lama kemudian dokter datang.
Hai Xiaotang juga sudah bangun.
Dia tidak menolak waktu dokter mau memeriksanya. Terserah mereka saja.
"Buka mulut." Dokter memberinya perintah. Hai Xiaotang dengan patuh membuka mulutnya.
Kemudian dokter mengambil senter untuk memeriksa matanya, lalu juga memeriksa detak jantungnya.
Walaupun sudah diperiksa, tetapi tidak juga ditemukan penyakitnya. Tubuh Hai Xiaotang sangat sehat.
Dongfang Yu yang duduk di sampingnya bertanya dengan datar, "Bagaimana?"
Dokter menjawab, "Badannya tidak apa-apa, juga tidak sedang hamil. Sepertinya pikirannya saja yang sedang ada masalah."