Lizzy mencebik. Mencoba untuk membuka suara tetapi Lizzy langsung kaku ketika Saga memeluknya. "Lepaskan aku!" Saga mundur ketika Lizzy mendorongnya menjauh lagi.
"Maaf tak sengaja aku terbawa perasaan." ungkap Saga jujur. Lizzy masih diam.
"Aku senang bisa melihatmu yang sekarang sama seperti dulu.." Wajah sedih ditampakkan oleh Lizzy maka dia menundukkan kepalanya..
"Aku minta maaf.." tubuh Lizzy bergetar sesaat sebelum akhirnya dia mengatur napas dan mendongak untuk menatap Saga dalam-dalam.
"Mulai sekarang, jangan katakan atau pun mengingatkan lagi aku tentang peristiwa itu. Anggap saja semua yang kita lakukan tempo hari tidak pernah terjadi." Lizzy lalu meninggalkan Saga tanpa peduli dengan tatapan Saga yang terus memandangnya.
Wanita itu duduk di sofa panjang sembari membuang napas berat. Saga pun melanjutkan pekerjaan sampai selesai. Saat pria itu melihat kondisi Lizzy, Saga mendapati Lizzy tertidur.