Ivana merasa terhibur memberikan senyuman tipis kemudian mengangguk dan pergi ke kamar mandi untuk menyegarkan diri. Di bandara, mereka menunggu agak lama sampai datanglah Vella dan Edward.
Begitu melihat kedua orang tuanya, Ivana segera berlari kecil dan memeluk mereka. "Aku rindu sama Ibu dan Ayah." ungkapnya.
"Ayah dan Ibu juga...." Edward melerai pelukan beserta Vella. Cukup lama diperhatikan putrinya itu lalu bertanya. "Bagaimana kabarmu? Apa kau baik-baik saja?"
"Iya aku baik-baik saja." Vella dan Edward sama-sama menatap sendu pada Ivana. Tampak sekali bahwa gadis itu masihlah polos sama seperti Ivana yang dulu tapi bagaimana bisa dia tengah mengandung sekarang?
"Ayah? Ibu? Kenapa kalian memandangku seperti itu? Apa ada yang salah denganku?" Keduanya membuat gelengan dan Edward menarik Ivana ke dalam pelukan.