Sebelum mengangkatnya. Qiara melirik Julian di sebelahnya yang masih sibuk dengan pekerjaannya.
'Sekarang aku tau kenapa dia menjomblo hingga usia setua ini. Karena dia orang yang sangat membosankan. Tapi, aku penasaran kenapa kakak Vania memintaku menikah dengan manusia seperti dia? ' Batin Qiara seraya menyeringai kepada Julian.
Setelah selesai membatin, Qiara pun segera mengangkat telponnya agar tidak membuat ibu mertuanya lama menunggu.
"Hallo, Mama? " Sapa Qiara duluan setelah ia menggeser icon berwarna hijau di ponselnya.
"Qiara, kamu lagi ngapain pagi-pagi begini?" Tanya Sarah dengan suara yang lembut.
"Aku sedang berada di perjalanan bersama Julian. "Jawab Qiara dengan singkat.
"Itu artinya lelaki membosankan itu ada di sampingmu kan? Memangnya dia mau bawa kamu kemana!"
