"Yuhao, kau sudah... dewasa. Kau pasti... menjadi... pahlawan yang tak tertandingi... seperti... ayahmu. Tapi, ibu... mungkin tidak bisa... melihat hari itu... datang. Ibu harus... pergi, dan kau... harus menjaga... menjaga dirimu sendiri... Anak baik... jangan menangis... Ibu pergi ke surga, dan... Aku akan selalu... mengawasimu. Aku tidak... membenci ayahmu, sungguh. Jika... ada satu orang... yang tidak kubenci di dalam Rumah Adipati Macan Putih ini... itu benar-benar... hanya dia... "