Tang Hao berkata dengan acuh tak acuh:
"Dengan perubahan aura mu saat ini, bagaimana bisa kau bersembunyi dari dunia Ahli Arwah? Jika sudah membersihkan diri [1], aku akan menceritakan semuanya. Itu jugalah saat dimana aku memutuskan masa depan ku."
Bersihkan diri? Tang San agak bingung. Tapi dia tidak bertanya lebih lanjut, tidak punya pilihan selain berjalan mengikuti ayahnya.
...
Menyeka air sisa-sisa air matanya, Hu Liena perlahan berjalan menuruni gunung. Menata pikirannya, wajahnya sedikit demi sedikit menjadi tenang. Dia tahu bahwa dia tidak memiliki hak istimewa untuk bertindak dengan terburu-buru.
Setelah menjadi anak yatim sejak kecil, Aula Arwah itu seperti kakak laki-laki baginya yang membesarkannya sejak dia kecil. Aula Arwah yang merawat mereka. Membuat mereka memiliki semua apa yang mereka miliki sekarang. Hu Liena tahu dengan sangat jelas berapa banyak yang diinvestasikan gurunya untuknya.