Senyum pahit tiba-tiba muncul di wajah Lisa.
Dia berkata dengan tenang, "Saya dilahirkan untuk menjadi mesin pembunuh. Hidup saya tidak pernah berada di bawah kendali saya sendiri. Oleh karena itu, saya tidak memiliki keinginan pribadi."
Little Yichen dengan cemas berargumen, "... Bagaimana bisa?! Apakah kamu tidak memiliki aspirasi? Apakah kamu tidak memikirkan seperti apa hidupmu nantinya?"
"Hidupku?"
"Ketika kamu besar nanti, kamu akan menjadi seperti ibuku. Kamu akan memiliki pekerjaan yang memberikan kepuasan. Mungkin, kamu bahkan akan memiliki pria yang kamu cintai dan memiliki anak bersamanya. Apakah kamu belum memikirkan hal ini?"
Ketika Lisa mendengar ini, dia menjadi linglung. Dia menggelengkan kepalanya dengan tulus, wajahnya tanpa ekspresi nyata. "Aku tidak pernah memikirkannya."
