"Ya Tuhan!"
Lu Jinyu berseru kaget. "Bagaimana kamu akan menggendong pengantin wanita jika lenganmu akan lumpuh karena melakukan seratus push-up?!"
Suara Hua Jin datang dari balik pintu lagi. "Tidak hanya pengantin pria, tetapi pria terbaik juga."
Jiang Shen bingung ketika mendengar itu. Dia merendahkan suaranya dan berkata, "Bos, bukankah ada yang mengatakan bahwa pekerjaan pria terbaik itu tidak mudah, sekarang saya percaya begitu!"
"Potong omong kosong!"
Mu Yazhe menyerahkan buket kepadanya. "Pegang ini untukku!"
Jiang Shen mengambil alih buket dan melihat saat Mu Yazhe turun ke tanah dan memulai push-up.
Lu Jinyu, yang menonton dari samping, merasa kakinya lemas memikirkan harus melakukan hal yang sama nanti.
