10 tahun pun terlalu gua di sini sama seperti murid lainnya mengikuti pelajaran yang ada di kelas ya walaupun Sebenarnya gue sudah menguasai semuanya. Para guru yang di sini pun membuat levelku sama seperti lainnya agar tidak ada kecurigaan terhadap kekuatan gua.
Saat itu gua dan xiu sedang berjalan ke tengah kota untuk membeli makanan an tiba-tiba ada perkelahian awalnya gua tidak peduli saat namun saat kulihat ternyata itu anak bangsawan yang sombong sedang menindas kakek tua.
Gua pun mendekatinya dan membantu kakek itu untuk berdiri tentu anak bangsawan yang sombong itu kesal tapi aku tidak peduli.
' kek apa anda tidak apa-apa' kata gua
" tidak apa kok Cu Terima kasih ya" kata kakek itu
" Hei Kau berani sekali mengganggu" kata anak bangsawan yang sombong itu
" anda seorang bangsawan tetapi sayang sifat Anda tidak mencemirkan sosok bangsawan" kata gua
' Kau berani sekali kau tak tahu aku terkuat di sini"kata anak bangsawan itu
" oh"kata gue
Karena dia merasa kesal dia mencoba melawan gua dia mengeluarkan mana burung merpati tetapi sayang hanya level 100 bagi gua itu tidak ada apa-apanya dengan santai gua menangkis dan membalikkan mana tersebut ke dia ketika dia ambruk dengan muka memerah dan kesal akhirnya dia pulang.
" Terima kasih ya cu "kata kakek itu
Gua pun hanya tersenyum dan melanjutkan perjalanan untuk mencari tempat makan gue lihat bisikan-bisikan masyarakat di sana tentang apa yang baru saja terjadi namun gua tidak peduli itu.