"Mana mungkin aku membawa istri tercintaku ke tempat aneh-aneh. Kita akan pergi ke tempat yang kamu suka. Anggap saja ini kencan kita Sayang." Kali ini Ludius mencium pipi kiri Silvia, membuat Silvia melirik kembali ke arahnya.
"Lalu dimana Azell, jangan-jangan kamu tidak jadi membawa Azell bersamamu. Hnng.. pembohong!".
"Azell pergi bersama Shashuang, mereka nant.." Belum selesai Ludius berbicara, Silvia dengan emosinya langsung memangkas perkataan Ludius.
"... Bersama Shashuang! Apa kamu mau jalan dengan dua wanita? Memangnya aku saja belum cukup berada di sampinmu. Teganya kamu juga membawa wanita lain di quality time kita. Hiks.." Silvia langsung menyambar perkataan Ludius begitu saja dengan begitu cepat tanpa berhenti atau mendengar penjelasan Ludius.
Bahkan Silvia kini menangis tersedu-sedu layaknya anak kecil. Syndrom hamilnya sepertinya mulai lagi..
Hufft..