"[Twin Maximize Magic, Electrosphere.]"
(Petir Kembar Maksimal, Bola Listrik.)
Di telapak tangan Narberal ada dua bola petir yang ukurannya lebih besar dua kali dari biasanya, yang dia tembakkan berurutan.
---Serang.
Bola petir dengan kekuatan yang diperbesar semakin meluas dengan cepat, bola petir raksasa yang terbang memiliki jangkauan yang luas, menerangi area sekitar kuburan seterang siang hari. petir magic itu berhamburan dalam sekejap dan memiliki kekuatan penghancur yang sangat besar.
Bawahan Kajit yang terkena efeknya roboh ke tanah.
Hanya satu orang yang tetap tidak tergerak.
"Yang benar saja... Mengapa kamu tidak roboh seperti makhluk rendahan (ulat) itu... Apakah kamu mengaktifkan [Negate Lightning Element] (Menetralkan Elemen Petir)?"
Narberal bertanya sambil melihat wajah Kajit yang terlihat sedikit terbakar.
Kalau begitu, berarti yang digunakan adalah mantra dengan tingkat yang lebih rendah dari [Negate Lightning Element], yaitu [Resist Lightning Element] (Menahan Elemen Petir).
Narberal merasa sayang bahwa dia tidak bisa menyapu habis mereka semua dalam satu kali serangan, tapi mencoba menenangkan diri bahwa ini masih dalam jangkauan yang bisa diterima. Akan sangat membosankan jika pertarungan ini selesai hanya dalam satu kali serang.
"Ternyat kamu bukan idiot biasa, tapi idiot yang bisa menggunakan magic tingkat 3!"
"...Idiot? Makhluk rendahan (kutu) ini berani menyebutku idiot?"
Narberal mengerutkan dahi.
"Siapapun yang dengan bodohnya mencoba untuk mengacaukan rencanaku jelas-jelas adalah orang yang idiot. Tidak tahu akan kekuatanku dan terburu-buru untuk bertemu ajalnya! Persiapanku sudah selesai! Biar kutunjukkan padamu kekuatan dari Mutiara Tertinggi yang telah diisi penuh dengan energi negatif!"
Kajit mengangkat mutiara di tangannya.
Benda itu bersinar bentuknya seperti gumpalan hitam dari besi, seperti mutiara biasa. Tidak diasah dan bentuknya tidak karuan, jadi lebih mirip dengan ore. Narberal melihat mutiara itu berdenyut.
Tiba-tiba, enam murid yang terbakar oleh petir itu, semuanya kembali berdiri. Itu bukanlah gerakan seperti makhluk hidup. Enam murid itu bergerak seperti undead, berdiri sempoyongan diantara Narberal dan Kajit. Narberal melihat pemandangan di depannya dengan perasaan jengkel.
"Mengirim zombie untuk menjadi lawanku?"
"Hahaha, benar sekali, itu sudah lebih dari cukup! Serang!"
Zombie, undead tingkat paling rendah, tidak memiliki kemampuan untuk menggunakan magic. Narberal merapal mantra kepada enam murid yang semakin dekat itu dengan cakarnya yang menganga.
"[Electrosphere]"
Sebuah bola putih sekali lagi menyetrum sekeliling, menelan murid-murid yang berada dalam jangkauannya. Petir tersebut menyebar dengan cepat dan murid-murid itu jatuh sekali lagi. Musuh-musuh dihabisi dengan mudah, tapi Narberal tidak terlihat gembira.
[Create Undead] tidak bisa memanggil banyak undead dalam satu waktu. Ini pasti karena musuhnya menggunakan skill bantuan yang spesial.
Narberal mengangkat pandangannya ke arah bola hitam di tangan Kajit. Kekuatan dari item itu membuat Kajit mengendalikan banyak zombie dalam satu waktu.
Menamainya dengan Mutiara 'tertinggi' namun efeknya hanya segitu. Hanya maharaja dari Great Tomb of Nazarick dan 41 Pemimpin Tertinggi yang menciptakan kami yang layak mendapatkan titel 'tertinggi'.
Sementara Narberal merasa tidak senang, Kajit berkata dengan gembira:
"Cukup! Benda ini sudah menyerap cukup banyak energi negatif!"
Bola hitam di tangan Kajit telah menyerap kegelapan dari kuburan ini dan terlihat semakin bersinar. Berdenyut seperti jantung, dan denyutnya yang sekarang lebih besar dari sebelumnya.
Jika ini dibiarkan, bisa menjadi masalah yang mengjengkelkan di kemudian hari.
Narberal akan bertindak setelah mengukur musuhnya. Dia mendengar sebuah suara, itu adalah suara angin yang kuat. Mengingat peringatan yang diberikan oleh tuannya, Narberal melompat dengan kuat.
Sebuah obyek berukuran raksasa turun dengan keras ke arah Narberal, lalu mengambang pelan menuju Kajit dan mendarat.
Obyek tersebut terbuat dari tulang belulah dengan tinggi sekitar tiga puluh meter. Terdiri dari tulang manusia yang tak terhitung jumlahnya, mirip dengan makhluk mistis yang memiliki leher panjang, bersayap dan memiliki empat kaki ---- seekor naga. Ekor yang terbentuk dari tulang yang banyak sekali membanting ke tanah dengan kuat.
Itu adalah monster yang dikenal dengan nama Skeletal Dragon.
Level dari monster itu tidak seberapa tinggi bagi Narberal, tapi keistimewaan dari Skeletal Dragon termasuk berbahaya bagi Narberal yang sekarang.
Narberal terlihat terkejut untuk pertama kalinya.
"Hahaha!"
Tawa lepas Kajit merebak ke segala sisi.
"Skeletal Dragon dengan kemampuan resistensi mutlak terhadap magic, musuh kuat yang membuat Magic Caster manapun tak berdaya!"
Jika mantra Narberal tidak bisa melukai Skeletal Dragon, kalau begitu ---
Dia mengeluarkan pedangnya beserta dengan sarungnya, senjata yang dipaksakan oleh tuannya agar dibawa Narberal itu sebenarnya hanya untuk berjaga-jaga. Pedang tersebut diikat bersama sarungnya menggunakan tali sehingga tidak bisa dikeluarkan dengan mudah.
"----Aku akan memukulmu sampai mati."
Narberal mengambil satu langkah maju.
Narberal yang dengan lincahnya menghindari pukulan keras dari kaki depan Skeletal Dragon, ingin menyerang balik. Saat serangan skeletal dragon hanya meninggalkan hembusan angin, Narberal telah tiba di dada Skeletal Dragon.
Dia menggunakan seluruh kekuatannya -- dan mengayunkan pedang itu.
Skeletal Dragon itu terbang jauh.
Diikuti dengan getaran yang keras ketika dia jatuh ke tanah.
"Apa?!"
Kajit pun tercengang.
Skeletal Dragon dibentuk dari tulang belulang, jadi terlihat ringan. Tapi itu hanya tampilan luarnya saja. Magic Caster dengan dasar Sorcery biasanya hanya mencari mantra yang bisa dikuasainya saja setiap hari, dan mereka seharusnya tidak memiliki kekuatan untuk bisa memberikan pukulan seperti itu.
Kajit sembunyi di belakang tubuh yang besar sekali dari Skeletal Dragon dan berteriak:
"--Kamu, Siapa kamu sebenarnya! Jangan-jangan petualang dengan level mythrill... Tidak, Orichalcum!? Seharusnya tidak ada petualang apapun yang seperti itu di kota ini, apakah kamu mengikutiku dan Clementine hingga kemari?!"
Kajit menggeretakkan gigi-giginya karena jengkel.
"Ya, Kegugupan seperti itu memang sangat cocok untuk makhluk rendahan (Kumbang penggali)."
"Kamu, kamu!"
Bagaimana bisa Skeletal Dragon, yang menghabiskan banyak sekali energi negatif dan memerlukan ritual besar selama dua bulan untuk membuatnya, bisa kalah dengan mudah. Ini adalah karya besar (Magnus Opus) yang memakan waktu dua tahun perencanaan sebelum bisa dijalankan.
Sementara wajah Kajit mulai memerah karena marah, Skeletal Dragon kembali berdiri pelan-pelan dengan suara retakan. Tulang-tulang yang membentuk dadanya mengalami retakan besar dengan pecahan-pecahan itu jatuh terus-menerus. Dia tidak bisa menerima pukulan seperti itu lagi.
"Tidak! Tidak! Tidak!"
"[Ray of Negative Energy]"
(Sinar Energi Negatif)
Sinar hitam meluncur dari tangan Kajit menuju Skeletal Dragon, memperbaiki kerusakannya dengan energi negatif.
"Dia memiliki resistansi mutlak terhadap Magic, tapi bisa disembuhkan dengan mantra."
Mengabaikan gumaman Narberal, Kajit berlanjut mengeluarkan magicnya.
[Reinforce Armor], [Lesser Strength], [Undead Flame], [Shield Wall].
(Armor memperkuat),(Menurunkan Serangan),(Api Undead),(Dinding Perisai).
Kajit terus merapal mantra untuk memperkuat Skeletal Dragon.
Tubuh kerangka dari Skeletal Dragon menjadi lebih tangguh dan lebih kuat dengan magic, api hitam yang menyilaukan melindungi seluruh tubuhnya. Bahkan ada pelindung tidak terlihat di depan tubuhnya, melindunginya dari serangan.
"Kalau begitu, Aku akan melakukannya juga."
[Reinforce Armor], [Shield Wall], [Protection Negative Energy] (Perlindungan terhadap energi negatif).
Narberal juga mengaktifkan mantra pertahanan.
Setelah kedua sisi mengaktifkan magic pertahanan mereka, pertarungan dimulai lagi.
Narberal mengayunkan pedangnya.
Mengenai kaki depan Skeletal Dragon langsung, tapi Narberal mengerutkan dahi.
Meskipun dia bisa memukul musuh dengan mudah seperti sebelumnya, situasinya sudah berubah, Dia memang tidak pandai dalam hal pertarungan jarak dekat dan senjata yang dipakainya pun tidak cocok.
Tubuh Skeletal Dragon terbuat dari tulang belulang, jadi menusuk dan memotongnya dengan senjata seperti itu tidak efektif. Karena Narberal tidak memiliki senjata tumpul yang lebih cocok, dia hanya bisa menggunakan sarung pedangnya. Memang saat ini dia unggul, namun keseimbangan dari serangannya sangat buruk sehingga dia tidak mampu memberikan damage dengan efektif kepada Skeletal Dragon.
Seorang warrior profesional mungkin bisa mendapatkan keseimbangan yang baik, tapi Narberal adalah seorang Magic Caster, dia tidak ahli dengan hal ini.
Anggota tubuh bagian depan dari Skeletal Dragon mengarah ke atas kepala Narberal. Api hitam yang menutupi Skeletal Dragon membakar Narberal yang menghindari serangan, tapi [Negative Element Resistance] (Resistansi terhadap Elemen Negatif) menetralkan efek dari api hitam dan menghilang tanpa bekas.
Jika dia tidak mengaktifkan mantra perlindungan sejak awal, Narberal pasti akan terluka dari efeknya, meskipun dia bisa menghindari serangan.
"[Negative Ray]"
(Sinar Negatif)
Kajit menyembuhkan Skeletal Dragon dengan sinar magic miliknya.
Ini adalah alasan lain Narberal mengerutkan dahi. Tak perduli seberapa banyak damage yang dia kirimkan, Kajit akan mengembalikan Skeletal Dragon seperti semula dari belakang. Narberal ingin menghabisi Kajit dahulu, tapi Skeletal Dragon menghalangi, menahan dirinya.
Meskipun jika dia menggunakan mantra penusuk seperti [Lightning], hanya akan ditahan oleh Skeletal Dragon yang bisa menetralkan magic. Mantra area luas seperti [Lightning Ball] juga akan ditahan oleh magic pertahanan Kajit, membuatnya hampir tidak efektif.
Jika dia menggunakan pengendali otak untuk melepaskan pertahanan, mungkin itu bisa menentukan pertarungan ini --
"--[Charm Person]."
"--[Undying Spirit]."
Narberal dan Kajit mengaktifkan mantra mereka berbarengan. Narberal menggunakan mantra yang bisa menyihir manusia sementara Kajit mengaktifkan mantra pertahanan untuk melindunginya dari serangan mental.
Hasilnya adalah -- Kajit tersenyum penuh kemenangan sementara Narberal kecewa dan mengerutkan dahi.
Karena dia teralihkan oleh senyum Kajit, sebuah bayangan terlihat kurang jelas berada di depan Narberal.
Sebuah obyek putih yang meutupi seluruh pandangannya muncul di depan Narberal.
--Tak mungkin bisa dihindari.