Adith yang berada di mejanya yang sedang melakukan pemeriksaan pada rekam medis para pasiennya tampak terlihat melamun sejenak.
"Tokkk tokkk tok.." suara ketukan terdengar dari pintunya menyadarkan Adith dari lamunannya.
"Cklek!" Yogi masuk kedalam ruang kerja Adith dengan tatapan bingung.
"Bagaimana? Apa sesuatu yang kamu butuhkan sampai menyusulku kemari?" Tanya Adith kepada Yogi yang sudah duduk di hadapannya.
"Kau baik-baik saja? Kenapa kau terlihat sangat khawatir seperti itu? Apa karena kau sangat merindukan Alisya?" Yogi merasa paham akan bagaimana perasaan sahabatnya tersebut mengingat mereka terpisah sudah hampir seminggu.
"Aku baik-baik saja, tapi benar kalau yang kau maksudkan adalah aku merindukannya. Aku sudah ingin menjemputnya dan membawanya pulang ke Indonesia, tapi kemarin malam aku mendapat kabar dari Alisya.Kalau keluarganya sedang mengalami penyerangan." Jelas Adith menceritakan mengenai ke khawatirannya kepada istrinya tersebut.