"Kita sampai. Hei, bangunlah," sebuah suara membangunkan Nuansa dari tidur manisnya.
Nuansa pun kemudian membuka kedua matanya dan menyadari bahwa dia memang sudah berada di tempat tujuannya bersama Neptunus, dan saat ini mereka masih berada di dalam mobil.
"Kau tidur dengan sangat nyenyak, ya?" sambung Neptunus.
"Iya, entah kenapa aku lelah sekali rasanya," ujar Nuansa.
"Bagaimana dengan sekarang?"
"Sudah lebih mendingan."
"Aku harap datang ke taman ini bisa membuatmu merasa lebih baik."
"Kau sangat perhatian padaku."
Neptunus lantas terkekeh kecil. "Kenapa tidak?" kata Neptunus sembari menggenggam tangan Nuansa dengan penuh kelembutan. Mereka berdua lalu sama-sama saling tersenyum dan bertatapan.
"Engh, mungkin kita sebaiknya tidak terus-terusan berada di sini," ucap Nuansa beberapa saat kemudian.