Entah Alivia harus senang atau sedih melihat perlakuan Astha saat ini. Dia ingin sekali minum es cendol lagi tetapi Astha melarangnya. Tapi setelah dipikir-pikir memang benar apa yang dikatakan oleh Astha. Alivia sedikit senang karena Asta begitu perhatian padanya. Laki-laki yang cuek dan dingin seperti Astha ternyata bisa perhatian juga. Mungkin hal itu tidak terlalu romantis, tetapi menjaga kesehatannya dan buah hati mereka menurutnya itu lebih dari romantis.
"Abang, jangan cepat-cepat dong jalannya. aku kan lagi hamil. Masa disuruh jalan cepat cepat." ucap alivia.
"Oh Iya maaf. Habisnya kamu bikin aku kesel aja sih." Jawab Astha.
"Abang ga capek?" Alivia sudah mulai terbiasa memanggil Astha Abang.
"Enggak. Biasa aja."
"Makasih ya. Sudah mengingatkan Aku. dan maaf karena tadi terlalu memaksakan keinginanku. Harusnya aku dengar nasihat Abang." jawab Alivia.