Ibunya Fanny Tau Bahwa Sang Putri Memiliki Kekuatan Sendiri,Dalama Dirinya , Nyonya Amanda Sendiri Tidak Yakin Sejak Kapan Putrinya Itu Memilikinya.
Tapi Nyonya Amanda Tau, Saat saat Genting Fanny Pasti dapat Mengeluarkan Pamungkasnya, Dulu Ayah Nyonya Amanda ,Atau Kakeknya Fanny.
Memberitahukan Kalau Ia Memberikan Semacam Khodam,, Pada Fanny Lebih Tepatnya "Sang Penjaga" Ia Menyatu dalam Diri Fanny Saat Keadaan Genting ,Ia Bisa Merubah dirinya Sendiri.
Kakek Fanny Yang Aslinya Bukan Orang Asli Indonesia Ia Seorang Keturunan Bangsa Persia,dengan Ibu Seorang Indonesia, ia Memiliki Kekuatan Sendiri, Dari Sekian Banyak Anak Dan Cucunya Hanya Fanny yang di Warisi, dan Untungnya Fanny mewarisinya pada King, "Kakek dari Kakeknya Seorang Penjaga Padang Gurun Goby dan Mongolia,Seorang Mahluk Jejadian, Mereka Menyebutnya "Blue Tengrya" Para Penjaga Roh Suci Serigala Biru,,Penjaga Padang Mongolia Itu, Mereka Menyebut Leluhur "Jengiskan".
